Assalamualikum
sobat blogger, alahmdulillah pada kesempatan kali ini
saya akan posting mengenai Kumpulan Hadist Tentang Cinta dari Rasulullah
SAW. Cinta, pasti semua manusia mempunyai cinta entah itu cinta kepada
lawan jenis,pada orang tua kita,pada saudara, dan cinta yang abadi
adalah cinta kepada Allah SWT dan Rasulullah.
Dengan
cinta kita akan melakukan apapun dikarenakan cinta itu adalah anugrah
yang sangat indah untuk kita. oke enggak usah nguras waktu berikut
adalah Hadist tentang Cinta dri Rasulullah:
Asma’ binti Abu Bakar meriwayatkan, suatu saat beliau mendengar Rasululloh Shollollohu ‘Alayhi Wasallam bersabda, “Tidak ada seorang pun yang lebih pencemburu, daripada ALLAH ‘Azza Wajalla.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Wah, kalau seharian kita mikirin si diaa mulu, tiap saat ingat diaa
terus. Sampai lupa makan lupa mandi, apa itu menyenangkan ALLAH? Tidak..
^^ Rasanya semua sudah menangkap maksud ana, cinta yang halal adalah
pilihan terbaik ‘tuk dijalani. Cinta yang karena-Nya, adalah jalan
terbaik ‘tuk ditapaki.
Tengoklah kisah Rasululloh Shallollohu ‘Alayhi Wasallam yang sangat
mencintai isterinya ‘Aisyah binti Abu Bakar. Beliau bahkan menyapanya
Humaira’ (yang kemerah-merahan). Mesra, kan?
Apa sih yang menyebabkan kekukuhan cinta beliau? Ya benar, karena itu
karena-Nya, dan dijaga pula oleh-Nya. Sungguh, cinta yang kukuh, hanya
akan ada dari cinta yang datang dan dipelihara karena ALLAH. Bukan
karena cantik, karena cerdas, kaya, keren, atau karena nafsu. Hanya
karena ALLAH saja.
“Barang siapa memberi karena ALLAH, menolak karena ALLAH, mencintai
karena ALLAH, membenci karena ALLAH, dan menikah karena ALLAH, maka
sempurnalah imannya.” (HR. Abu Dawud)
Ya, semua adalah karena-Nya, bukan yang lain. Pun cinta, mencintai
karena ALLAH. Cintailah orang yang menempatkan ALLAH di posisi paling
eksekutif di hatinya, hingga dialah yang ‘kan membantu kita ‘tuk lebih
dekat dengan-Nya. Karena nanti, di akhirat kelak, ALLAH akan menagih
cinta yang kita miliki dan pertahankan. Tentang hal yang kita rasa
karena-Nya.
“Sesungguhnya ALLAH Subhanahu Wata’ala mengatakan pada hari kiamat
akan memanggil, ‘Manakah orang-orang yang saling mencintai hanya karena
Aku? Pada hari ini Aku akan melindungi mereka di hari yang tidak ada
tempat berteduh dan berlindung kecuali perlindungan-Ku.’ ” (HR. Muslim)
Tidak hanya itu, ALLAH telah berjanji untuk mereka yang mencintai
manusia karena ALLAH (yang tentunya cinta tertinggi di hatinya adalah
untuk-Nya). Rasululloh Shallollohu ‘Alayhi Wasallam bersabda,
“Sesungguhnya ALLAH Ta’ala berfirman – dalam Hadis Qudsi:
“Barangsiapa memusuhi kekasih-Ku, maka Aku memberitahukan padanya
bahwa ia akan Kuperangi – Kumusuhi. Dan tidaklah seseorang hamba-Ku itu
mendekat pada-Ku dengan sesuatu yang amat Kucintai lebih daripada
apabila ia melakukan apa-apa yang telah Kuwajibkan padanya".
“Dan tidaklah seseorang hamba-Ku itu mendekatkan pada-Ku dan melakukan
hal-hal yang sunnah sehingga akhirnya Aku mencintainya. Maka apabila Aku
telah mencintainya, Akulah yang sebagai telinganya yang ia gunakan
untuk mendengar, Akulah matanya yang ia gunakan untuk melihat, Akulah
tangannya yang ia gunakan untuk mengambil dan Akulah kakinya yang ia
gunakan untuk berjalan.
“Andaikata ia meminta sesuatu pada-Ku, pastilah Ku-beri dan andaikata memohonkan perlindungan pada-Ku, pastilah Ku-lindungi.” (Riwayat Bukhari)
Subhanallooh.. Begitu manis gambaran betapa dahsyatnya kasih sayang yang
ALLAH hidupkan di tiap hati hamba yang mencintai-Nya. Janji ALLAH
begitu hebat dan menggoncangkan raga dan jiwa.
Karena cinta yang kukuh, agung dan barokah, hanya akan didapatkan
setelah kita mencintai-Nya, menjaga hati untuk-Nya, dan mencintai
selain-Nya karena-Nya juga.. Karena ia yang mencintai kita dengan
sebenar-benar cinta, adalah yang tidak akan pernah “meminta” sebelum
ijab dan qobul terikrarkan di antara kita dengannya. Cinta yang baik
itu, datang dari ia yang lebih khawatir akan kemurkaan ALLAH daripada
kemurkaan manusia.